16 Cara Jualan di Instagram Agar Produk Laris dan Terkenal – Saat ini, media sosial, terutama Instagram tidak hanya digunakan sebagai tempat untuk mengirim foto atau mencari teman baru.
Apa Itu Instagram?
Instagram adalah media sosial berbagi foto dan vidio, instagram bisa berjalan di berbagai sistem operasi seperti android maupun IOS.
Tetapi sekarang ini banyak digunakan untuk mencari pundi-pundi rupiah dengan membuka toko online.
Nah, Anda pasti tidak asing lagi dengan istilah toko online atau lebih dikenal dengan singkatan olshop kan?
Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini ada begitu banyak orang yang mengejar bidang ini karena jumlah manfaat yang menjanjikan.
Karena, mempromosikan barang dagangan melalui Instagram memang lebih efektif. Apalagi Instagram di Indonesia saat ini memiliki jumlah pengguna yang cukup besar.
Sehingga penting untuk menggunakannya sebagai media untuk meningkatkan penjualan karena efeknya yang besar.
Namun, untuk mendapatkan untung yang lumayan, tentu saja ada tips dan trik untuk bisa laris manis berjualan di Instagram.
16 Cara Jualan di Instagram Agar Produk Laris dan Terkenal
jika bisnis olshop Anda di Instagram masih sepi, mungkin ada beberapa hal yang tidak dipertimbangkan saat mengelola akun Instagram Anda.
Tapi jangan khawatir, karena pada kesempatan ini kami akan membagikan tips Cara Jualan di Instagram agar dapat menarik banyak perhatian konsumen untuk membelinya.
Apa tipsnya? Simak Penjelasan berikut.
1. Buat Akun Penjualan Khusus
Langkah pertama cara jualan di Instagram tentu saja Anda harus menyiapkan akun penjualan khusus. Artinya, jangan menggunakan nama pribadi di akun.
Fungsinya untuk membuat akun lebih profesional dan tidak bercampur dengan urusan pribadi Anda.
Untuk membuat akun khusus untuk penjualan ini, Anda harus menggunakan nama akun yang berisi “kata kunci” yang biasa dicari oleh orang lain.
Misalnya, jika Anda menjual asesoris komputer, nam akun yang harus ditulis adalah @jual_asesoriskomputer.bdl atau @ jual_asesoriscom.bdl
Jika Anda menjual produk dalam jumlah banyak, Anda dapat menulis akun Anda @ grosir_asesoris_lpg. Ini berlaku untuk produk lain yang dirancang khusus untuk barang dagangan Anda.
Dengan menulis akun yang berisi kata kunci, maka kemungkinan besar akun Anda akan menjadi akun yang mudah ditemukan dalam pencarian.
Jika Anda bingung menentukan kata kunci ini, Anda dapat melakukan riset terlebih dahulu melalui Google. Dengan mengetikkan kata kunci “Asesoris Komputer”.
Nama-nama yang muncul selama pencarian yang dapat Anda gunakan sebagai akun penjualan Anda.
2. Mencari banyak followers dan ditargetkan
Setelah membuat akun, langkah selanjutnya adalah mencari pengikut yang cocok dengan produk yang Anda jual. Misalnya, Anda menjual buku. Maka pengikut target Anda adalah orang-orang yang tertarik pada buku itu.
Untuk menemukan orang yang tertarik dengan produk Anda, Anda dapat mencarinya di akun komunitas penulis, siswa, komunitas membaca, dan komunitas lain yang tertarik dengan literasi.
Tujuannya adalah untuk menargetkan pengikut dari komunitas sehingga Anda tidak membuang waktu dan energi pada pengikut yang tidak menyukai akun Anda.
3. Unggah Foto Produk Jualan dengan informasi lengkap dan menarik
Langkah selanjutnya adalah mengunggah foto produk Anda. Foto yang diunggah untuk awal berjumlah 30 foto.
Untuk mengunggah foto Anda harus memperhatikan kejernihan gambar agar tidak menimbulkan persepsi yang berbeda. Selain jelas, produk yang ditampilkan juga harus detail dan pencahayaan foto harus diatur.
Anda juga harus dapat menampilkan keterangan tertulis yang berisi semua informasi tentang produk.
4. Unggah Testimonial dari Pelanggan Anda
Langkah selanjutnya adalah mengunggah testimonial dari pelanggan Anda. Ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan calon pelanggan terhadap produk penjualan Anda.
Biasanya kesaksian diperoleh dari komunikasi Anda melalui SMS, Whats’app, Pesan Masuk di Instagram dan sebagainya. Anda dapat melakukan screenshot dari testimonial dan mengunggahnya di Instagram.
5. Menggunakan Akun Bisnis
Cara selanjutnya untuk dapat menjual dengan baik di Instagram adalah dengan menggunakan akun Instagram bisnis.
Dengan menggunakan akun ini, calon pelanggan akan merasa percaya diri dan percaya bahwa akun yang Anda kelola adalah akun profesional.
Keuntungan menggunakan akun ini adalah Anda dapat melihat orang yang mengunjungi akun Anda setiap hari. Jadi Anda bisa menganalisis seberapa besar minat konsumen terhadap produk yang Anda jual.
Biasanya angka-angka ini akan muncul di atas profil Anda. Jika Anda memiliki sebanyak 10.000 pengikut dan yang melihat kunjungan ke akun Anda 1000 orang atau 10 persen dari pengikut Anda, maka akun itu dapat disebut akun yang baik dan efektif.
Untuk membuat akun cukup mudah, bisa langsung menuju ke menu pengaturan lalu gulir ke bawah dan Anda akan menemukan “akun bisnis”. Setelah itu, cukup ikuti instruksi yang disesuaikan dengan produk penjualan Anda.
Baca Cara Membuat Instagram Menjadi Profil Bisnis
6. Lakukan Endorse dan Promote
Munculnya pengguna Instagram dari artis, pejabat, hingga tokoh-tokoh lokal membuat peluang emas bagi bisnis untuk bekerja bersama mereka.
Karena banyak pengikut mereka, membuka peluang bagi penjual untuk mendukung atau mendapatkan bayaran untuk promosi.
Metode ini adalah satu langkah untuk dapat menambahkan pengikut ke akun Anda. Itu juga dapat membuat akun Anda dilirik oleh orang-orang sehingga mereka tertarik untuk membeli produk Anda.
7. Tag dan Share
Untuk memperkenalkan akun Anda secara luas dan produk yang dijual untuk menjual dengan baik, Anda dapat melakukan tag dan berbagi dengan pelanggan dan calon pelanggan Anda.
Sebaiknya tagged orang sebanyak 3 hingga 5 orang agar tidak terganggu. Orang itu bisa menjadi pelanggan atau calon pelanggan Anda.
Jika Anda ingin menandai dan membagikan ini berulang kali, maka Anda dapat memilih orang lain kembali untuk menjadi “target” dalam kasus tersebut.
8. Hadiah atau Diskon untuk Follower
Jika Anda menggunakan Instagram, Anda tentu akrab dengan penawaran diskon atau giveaway dari akun.
Hadiah atau diskon diberikan kepada pengikut Anda yang secara aktif mengikuti kuis atau kontes yang Anda lakukan.
Metode ini efektif karena biasanya syarat untuk mendapatkan hadiah atau diskon adalah mentag teman pengikut Anda. secara tidak langsung cara ini membantu Anda dalam mempromosikan semua orang.
untuk memberikan hadiah atau diskon, ini dapat diadakan pada hari-hari penting atau pada hari-hari khusus lainnya.
9. Melakukan Teknik Soft Selling
Akun Anda dikhususkan untuk menjual. Namun cobalah terkadang membangun kedekatan dengan konsumen. Anda dapat melakukan teknik soft selling.
teknik soft selling adalah mengunggah foto yang berisi kutipan atau hal lain yang dapat berinteraksi dengan pengikut.
Meskipun tampaknya tidak menjual, ini sebenarnya adalah metode penjualan lunak yang dapat membangun kedekatan dengan pelanggan Anda.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan instance yang memiliki fitur polling atau pertanyaan. Dari sana Anda dapat mengetahui berapa banyak pelanggan Anda mengunjungi akun tersebut.
10. Aktif Memposting
Kiat berikutnya adalah Anda harus memposting secara aktif foto-foto menarik atau video pendek tentang produk dan bisnis Anda untuk menghias garis waktu.
Namun, jangan memposting banyak konten sekaligus pada saat yang bersamaan, karena postingan Anda bahkan akan dianggap mengganggu garis waktu pengikut Anda.
Jadi yang terbaik, poskan foto atau video satu per satu di waktu yang berjauhan.
11. Profil Harus Jelas
Jadi, Anda harus menggunakan profil bisnis Instagram untuk mendapatkan lebih banyak pengaruh dalam penjualan. Maka Anda harus menulis deskripsi singkat tentang bisnis Anda di Instagram bio.
Lengkapi alamat situs web, alamat email, nomor telepon, dan penghubung lainnya yang dapat dihubungi. Dan jangan lupa untuk mengubah gambar profil dengan gambar logo bisnis Anda.
12. Hapus foto-foto lama
Kiat berikutnya adalah menghapus foto lama, jadi lebih baik jika Anda menghapus foto lama karena hanya akan memenuhi dan mengganggu timeline.
Apalagi jika foto tersebut adalah foto produk lama yang sudah terjual habis atau laris.
Jadi Anda tidak perlu menyimpannya lagi, karena itu bisa membuat konsumen kecewa ketika ingin memilikinya tetapi ternyata sudah habis terjual.
13. Memperhatikan Konten
Sebelum Anda memposting atau mengunggah konten foto atau video, kami harus memperhatikan kualitas visual.
Sekarang untuk menarik perhatian dan juga meningkatkan timeline Instagram Anda, maka Anda juga perlu memperhatikan kualitas konten yang Anda unggah.
Jangan sampai Anda memposting foto atau video buram, karena itu akan membuat konsumen tidak tertarik melihat, memberi like atau berkomentar.
14. Hashtag Harus Relevan
Sekarang, Anda dapat menggunakan hingga 30 tagar pada caption atau caption pada foto atau video Anda di Instagram.
Namun, Anda tidak perlu memaksa sampai menggunakan sampai 30 tagar, yang membuat Anda menulis tagar yang tidak ada hubungan nya dengan bisnis Anda. Seperti #likeforfollow, #likeforlike, #followforfollow, dan sebagainya.
15. Jangan Fokus pada Jumlah Suka
Yang paling penting bukanlah berapa banyak suka yang Anda dapatkan, tetapi berapa banyak transaksi yang terjadi dari posting Anda.
Jadi, Anda lebih baik fokus membuat konten kreatif untuk memasarkan bisnis Anda.
Karena itu, konsumen dapat tertarik untuk menyukai dan bahkan melakukan pembelian. Selain itu, konsumen juga akan dengan senang hati mengikuti akun Instagram Anda.
16. Berinteraksi dengan Pengikut
Kiat berikutnya adalah Anda harus berinteraksi secara aktif dengan pengikut Anda. Jika seseorang menulis komentar, jangan lupa untuk membalas.
Apalagi, cukup sering costumer Instagram yang bertanya melalui kolom komentar, dibandingkan dengan melewati kontak pribadi yang telah Anda tentukan.
Jadi, Anda harus rajin membuka akun dan membalas komentar atau pesan apa pun yang masuk.
Fakta Tentang Pengguna Instagram di Indonesia
Ada fakta menarik tentang pengguna Instagram di Indonesia. Survei ini dilaporkan dari beberapa situs web yang ada.
Tentu saja, data ini dapat digunakan sebagai referensi untuk meningkatkan kembali akun penjualan Anda di Instagram.
- Di Asia, Indonesia menempati urutan kedua sebagai populasi yang menggunakan media sosial paling banyak. Sedangkan di dunia menempati posisi ke-4.
- Dari tahun ke tahun, pengguna Instagram di Indonesia telah meningkat 2 kali lipat.
- 89% pengguna akun Instagram di Negara Indonesia berusia 18-34 tahun. Karena itu, produk penjualan Anda dapat menyesuaikan dengan usia pengguna ini.
- 63% pengguna Instagram di Indonesia adalah wanita. Karena itu, produk penjualan Anda dapat direkomendasikan untuk wanita.
- 45% pengguna Instagram di Indonesia adalah pembeli aktif. Ini berarti mereka akan membeli barang-barang yang menarik minat mereka.
Penutup
Nah, ini lah tips berjualan di Intagra dari kami. Media sosial ini terbukti sedang naik daun dan dicintai oleh remaja, dewasa, dan orang tua.
Karena sangat potensial, banyak orang beralih menggunakannya sebagai lahan rezeki.
Media sosial pada dasarnya diciptakan untuk sesuatu yang bermanfaat. Namun, itu semua tergantung pada niat dan tujuan Anda untuk membuat akun.
Semoga artikel berjudul “16 Cara Jualan di Instagram Agar Produk Laris dan Terkenal” ini akan membantu bisnis Anda di Instagram.
Baca Juga:
F.A.Q
Instagram adalah media sosial berbagi foto dan vidio, instagram bisa berjalan di berbagai sistem operasi seperti android maupun IOS.
Ialah Instagram yang di khusus kan untuk berbisnis biasa ya untuk berjualan barang atau jasa.
Anda dapat melihat orang yang mengunjungi akun Anda setiap hari. Jadi Anda bisa menganalisis seberapa besar minat konsumen terhadap produk yang Anda jual.